Bentuk pagar rumah semakin beragam dewasa ini. Salah satu yang menarik perhatian masyarakat ialah model bronjong. Bronjong (atau Gabion) adalah keranjang berbentuk anyaman kawat berlapis seng/galvanis yang diisi dengan bebatuan. Batu yang dipakai biasanya adalah batu sungai atau gunung.
Awalnya pagar bronjong hanya dibangun di sekitar tebing, tepi sungai, dan tepi tanggul guna menghindari longsor. Namun akhir-akhir ini, pagar berbentuk keranjang itu mulai menunjukkan eksistensinya di dunia arsitektur.
Tak sedikit orang yang tertarik untuk menjadikan pagar bronjong sebagai pagar rumahnya. Selain kuat, ia juga menunjukkan visual dinamis yang unik lagi menarik. Tak heran orang-orang menyukainya.
Untuk membantumu menemukan ide pagar rumah batu & kawat tersebut, di bawah ini sudah Kami sediakan beberapa rekomendasi yang super keren. Tunggu apa lagi, yuk simak ulasan berikut.
Bentuk Kurva yang Elegan Dengan Isian Batu Kapur
Menampilkan gaya kontemporer yang elegan, pagar rumah berikut didesain menyerupai bentuk kurva yang melengkung ke atas. Gaya ini sangat mendukung tampilan rumah modern-mu.
Bagus dibangun di area belakang rumah, apalagi jika dikelilingi oleh pepohonan rindang. Tinggal tambahkan tempat duduk di dekat pagar dan area ini akan jadi tempat nyaman buat bersantai bareng keluarga atau teman.
Model yang Biasa Saja Terlihat Menarik
Pasti Kamu kenal desain pagar di atas. Nah, dengan menerapkan sistem bronjong dalam pembuatannya, pagar rumah milikmu akan dua kali lebih mengesankan. Jika biasanya kita memakai semen, kali ini bebatuan sungai lah yang jadi bahannya. Tambahkan warna-warna menarik agar visualnya makin cantik dan menarik perhatian.
Kombinasi Minimalis dari Tiang Bebatuan dan Pagar Kawat
Ide berikut pas buat Kamu yang sedang mencari pagar bergaya simpel. Dengan model yang didominasi kawat besi, struktur keranjang batunya menyuguhkan pemandangan natural dari warna batu yang dibiarkan apa adanya. Agar tambah menarik, tambahkan ceruk di bawah pagar yang bisa diisi dengan lebih banyak bebatuan.
Dinding Mini untuk Taman Kecil di Samping Jalan
Tidak hanya sebagai pagar, keranjang berbatu juga bisa diaplikasikan untuk dinding kecil di samping jalan; seperti gambar di atas. Elemen batunya ini memang sangat cocok disandingkan dengan tanaman di halaman rumah. Dengan ini, Kamu bisa menciptakan suasana alami yang maksimal di area tamanmu.
Pagar Berundak yang Kokoh
Pagar kawat-batu yang tinggi akan memberikan kesan kokoh dan kuat. Seperti halnya pagar berikut, ia dibuat menjulang dengan aksen menyerupai tangga di ujungnya. Hal ini menjadikan pagar tersebut tampak lebih dinamis dan tidak begitu monoton.
Visual Megah Melalui Pemasangan Pagar Kawat Berbatu
Ternyata penggunaan pagar bronjong dapat menghasilkan karya arsitektur yang megah layaknya gambar di atas. Pagar ini dengan apiknya berdiri sebagai dinding tangga sekaligus penahan taman di sisi kanan dan kirinya. Visualnya yang alami meningkatkan daya tarik pada taman berundak ini.
Pagar Kawat Pendek dengan Tiang Silinder yang Imut
Pagar rumah minimalis selanjutnya yang kami rekomendasikan ialah yang satu ini. Ketika pagar-pagar sebelumnya memiliki tiang berbentuk balok, yang satu ini tampil fresh dengan tiang silinder. Apalagi dengan ukuran yang tidak begitu menjulang, pagar ini tampil sederhana, unik, sekaligus imut.
Ide Cemerlang dari Bangku Taman Keranjang Batu
Hiasi halaman rumah dengan furnitur unik berbahan kawat dan batu. Seperti gambar di atas, Kamu bisa menerapkan desain sederhana memakai bebatuan putih untuk mewujudkan visual yang minimalis. Tambahkan elemen kayu di bagian atasnya untuk pengalaman duduk yang nyaman.
Pot Bronjong Bentuk Kubus
Ada pot semen, ada pot batu alam; tapi kalau pot batu dalam keranjang? Sekarang waktunya. Ide inovatif di atas mengaplikasikan sistem bronjong ke dalam wujud pot kubus yang istimewa. Dengan batuan warna putihnya, pot besar ini tampak lebih eksklusif dan mewah. Tanami bagian dalamnya dengan tumbuhan hijau segar yang sejalan dengan konsep pot.
Batuan Hitam untuk Visual yang Klasik dan Maskulin
Warna hitam dalam arsitektur menawarkan aura elegan, percaya diri, serta maskulin. Tidak heran bila banyak yang memilih warna ini untuk interior atau eksterior rumah mereka.
Seperti pagar rumah minimalis berikut yang menggunakan bebatuan warna hitam sebagai pengisi keranjang kawatnya. Dipadukan dengan elemen kayu yang natural, pagar di atas memberikan tampilan maskulin yang mempesona.
Bagaikan Zaman Batu
Kini Kamu bisa menciptakan kreasi unik di halaman dengan menghadirkan nuansa Neolitikum. Tidak hanya bangku, meja dan sofa juga dibuat dari bahan kawat dan batu. Tambahkan kayu sebagai alas meja dan kursi.
Kotak Tanaman Bertingkat
Berikut adalah rekomendasi lainnya untuk menghias halaman rumahmu. Bentuknya yang bertingkat membuatnya cocok untuk menjadi poin utama di halaman. Isi ceruknya dengan tanaman hias kesayangan. Untuk bagian paling atas, sebaiknya letakkan tanaman lebat seperti di gambar.
Bangku Taman yang Manis dengan Bunga di Tengah-Tengahnya
Di atas adalah bangku bronjong lainnya yang kami rekomendasikan. Bentuknya memanjang tanpa sandaran, dan di bagian tengahnya sedikit menonjol untuk tempat menaruh tanaman. Di sana Kamu bisa menanam tanaman hias kesayanganmu.
Alasnya memakai kayu. Supaya makin keren, tatalah batu pengisinya sedemikian rupa sehingga membentuk pola meliuk seperti pada gambar.
Cantiknya Perpaduan Tiang Batu dan Kayu
Pagar cantik ini memiliki tiang keranjang batu yang cukup tinggi. Ia begitu klop dipadukan dengan kayu penghubung tersebut. Keduanya berhasil mewujudkan visual yang mewah dan natural pada eksterior rumah; apalagi dengan adanya beberapa tanaman hias di bawahnya.
Berdiri Bagaikan Benteng
Dalam kesederhanaannya, pagar rumah warna putih ini menawarkan aura gagah layaknya benteng kerajaan; membuat orang-orang melirik kagum terhadap konstruksi tersebut. Sandingkan dengan tanaman hijau untuk tampilan yang segar dan alami.
Oke, itu dulu rekomendasi pagar rumah menggunakan kawat dan batu versi kami. Apa di antara model di atas ada yang menarik minatmu? Kami akan sangat senang bila artikel ini bisa bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Untuk ulasan lainnya mengenai desain rumah, kunjungi terus website Temonggo yang up-to-date ini. Have a nice day!