Pernah dengar istilah konsep industrial? Sesuai namanya, konsep ruang satu ini memang mengusung tema yang punya tampilan layaknya bangunan industri atau ‘kesan pabrik’, yang dimodifikasi dan disesuaikan dengan tujuan dan kebutuhan tertentu, tergantung untuk apa tema industrial ini dipakai, sehingga hasil akhirnya terkesan modern dan lebih ramah untuk ditinggali.
Walau mungkin masih terlihat aneh dan belum umum, nyatanya bangunan dengan konsep desain satu ini sudah lumayan banyak digemari. Awalnya, konsep ini banyak dipakai oleh restoran atau café untuk menghadirkan nuansa baru dan unik yang membuat tampilan tempat terlihat berbeda dari yang lain.
Siapa sangka, kreasi out of the box dalam menerapkan tema industrial ternyata punya keistimewaan tersendiri dan cocok dipakai sebagai konsep untuk mendesain rumah tinggal. Dengan tanpa menghilangkan ciri khas dari konsep industrial itu sendiri, rumah yang menerapkan desain ini memang identik dengan sentuhan warna netral seperti hitam, abu, dan putih, tapi tak jarang ada pula yang menyertakan warna lain dengan kesan maskulin.
Tema industrial juga dikenal akan kelebihan yang bisa menghemat dana dalam penerapannya, karena tampilan yang didukung dengan konsep unfinished material, selain itu perabotan atau furniture yang dipakai biasanya identik dengan berbagai material sisa atau bekas yang masih bisa dimanfaatkan tapi tetap memiliki daya tahan dan kualitas yang bagus.
Barangkali kamu tertarik buat menerapkan konsep industrial di rumah, berikut gambar sudut yang bisa dijadikan referensi.
1. Terlihat mewah dengan semen ekspos
Sesuai kelebihannya yang dikenal bisa menghemat biaya, bangunan tema industrial bisa memangkas biaya untuk pengecatan rumah dengan semen ekspos. Dengan bentuk desain yang tepat, bangunan justru bisa terlihat lebih maskulin dan mewah.
2. Kombinasi atap berwarna alam
Agar tidak terlalu terkesan gelap, warna lain dengan kesan netral bisa dipilih untuk memberikan sentuhan senada di bagian atap. Ingin menyatukan konsep industrial dan earthy? Warna cokelat bata bisa jadi pilihan.
3. Teras berlantai vinyl
Kesan earthy yang dipadupadankan dengan konsep industrial semakin terasa dengan tangga dan teras berlantai vinyl, didukung dengan dinding mengkilap nan glossy yang menarik perhatian setiap tamu yang berkunjung.
4. Tampak belakang yang tetap terlihat mewah
Walau tampilan dari rumah berkonsep industrial dibuat dengan semen eskpos, tapi dengan pemilihan jenis dan warna kusen jendela serta pintu yang sesuai bisa membuat tampilan rumah tetap terlihat mewah.
5. Ciri khas industrial
Memasuki area dalam rumah kesan industrial semakin terasa, dinding yang tetap menerapkan konsep semen ekspos didukung dengan kabel pendukung aktivitas di rumah dan rangkaian bentuk lampu khas yang senada dengan tema industrial.
6. Ventilasi khas industrial
Berbeda dengan ventilasi atau jendela yang biasa dipakai oleh rumah pada umumnya, ventilasi yang dipakai pada rumah ini pun persis dengan jenis yang biasa ditemui pada bangunan industri, yaitu ventilasi atau kaca persegi dengan beberapa potongan rangka.
7. Plafon kayu
Tidak hanya area lantai yang menggunakan material bernuansa kayu layaknya vinyl, penggunaan material kayu juga tersedia untuk penggunaan plafon, kesan hangat semakin terasa dengan penempatan lampu yang disusun dengan pola tertentu sehingga tetap terlihat rapih walau dengan kabel yang juga terekspos.
8. Tangga menuju area basement
Terpisah dengan area ruang tamu atau ruang keluarga, tangga yang membawa ke bagian rumah dengan level lantai lebih rendah ini bisa dibuat lebih privat dengan menyertakan pemisah berupa pintu yang juga terbuat dari material khas industrial, salah satunya pintu kaca yang serupa dengan ventilasi.
9. Dapur dengan cooker hood terbuka
Kalau pada rumah berkonsep normal cooker hood yang dipakai lebih ramah tampilan dengan bentuk minimalis dan bisa disertakan dengan kitchen set senada. Cooker hood bergaya industrial punya bentuk dan ukuran lebih besar dan cocok bagi pemilik rumah dengan kegiatan memasak yang lebih aktif.
10. Rumah industrial minimalis
Ingin memiliki rumah berkonsep industrial tidak harus selalu berukuran besar, rumah dengan ukuran minimalis pun tetap bisa menerapkan konsep serupa dengan tampilan yang disesuaikan
11. Level lantai dibuat tinggi
Bagi beberapa pemilik rumah, tidak jarang tingkat ketinggian rumah dibuat lebih tinggi dari tanah asli dengan alasan dan tujuan tertentu. Hal ini rupanya juga terlihat tepat diterapkan untuk rumah berkonsep industrial, bahkan memberikan kesan lebih luas walau nyatanya bangunan yang dibuat berukuran minimalis.
12. Dominasi ventilasi di ruang utama
Menemani dinding yang masih dibuat dengan konsep semen ekspos, untuk ruangan utama nyatanya bisa dibuat semakin menarik dengan lebih fokus pada penggunaan ventilasi kaca khas industrial. Selain menarik dari segi tampilan, cahaya matahari bisa masuk lebih mudah dan bermanfaat banyak bagi pemilik rumah.
13. Penggunaan gorden dengan nuansa senada
Sekilas terlihat seperti ruangan yang berbeda dengan gambar sebelumnya? Padahal, ini adalah ruangan yang sama dari sudut lainnya, ventilasi kaca bisa berubah tampilannya secara drastis berkat gorden yang dipilih dengan nuansa yang sesuai. Tambahan furniture dan variasi lampu ruangan yang dipilih dengan tepat bisa membuat tampilan jadi lebih mewah.
14. Jam yang memanfaatkan sudut dinding
Biasanya jam dinding pada rumah memiliki bentuk yang unik demi menarik perhatian. Tapi, berkat dinding berkonsep semen ekspos yang sudah memiliki tampilan estetik, pemilik rumah bisa berkreasi memanfaatkan sudut kosong yang ada sehingga memiliki jam rumah yang beda dari biasanya.
15. Kamar tidur bernuansa industrial
Bagi kamu yang mungkin belum berani untuk menerapkan tema industrial untuk semua tampilan rumah. Sebagai permulaan bisa mencoba untuk menerapkan di area rumah yang lebih pribadi seperti kamar.
Tidak selalu harus bernuansa gelap seperti abu atau hitam, furniture dengan sentuhan warna netral nan cerah seperti coklat muda atau lantai vinyl oak wood bisa dipilih untuk memberi kesan warna yang lebih bervariasi.
Itu dia insprasi dari sudut rumah yang menerapkan konsep industrial. Karena tampilannya yang terlihat maskulin dan manly, konsep ini biasanya memang banyak digemari oleh kaum pria. Tapi tidak sedikit pula kaum wanita yang tertarik dengan konsep desain ini karena tampilannya yang unik.
Kamu termasuk yang tertarik dengan konsep desain industrial setelah melihat referensi ini?